Banyak cara untuk mengenalkan makanan sehat pada siswa KB Al-Fath, salah-satunya dengan mengajak mereka ke Supermarket
.
Disana, beragam jenis makanan sehat dari jenis sayur-mayur berwarna hijau, dan sayuran berwarna jingga diperkenalkan. Begitu juga dengan makanan sehat dari daging hewan seperti ikan, udang dan ayam. Tak ketinggalan beberapa jenis buah-buahan seperti buah semangka, apel, jeruk dan pisang .
Selain itu, interaksi sosial dengan lingkungan sekitar juga dilatih dalam kegiatan ini, seperti menyimak, merespon dan menjawab pertanyaan dari Pegawai Supermarket yang menemani
.
Di Kelompok Bermain Al-Fath, kegiatan Fieldtrip dan kegiatan Invitation dilakukan bergantian sesuai tema yang sedang dipelajari. Bertujuan untuk melibatkan peran Orangtua dalam pendidikan, kegiatan ini juga untuk membangun rasa percaya dari Orangtua kepada sekolah
.
Sebagai tambahan informasi, jadwal belajar preschool usia 3 tahun adalah hari Senin, hari Rabu dan hari Jumat. Pada hari Selasa, hari Kamis dan hari Sabtu ada kelas usia 3 tahun dan usia 2 tahun (nursery)
.
Silahkan datang ke SMP-SD-TK-KB Al-Fath Cirendeu & BSD untuk melihat suasana belajar siswa pada jam 08.00 – 15.30 wib dari Senin sampai Jum’at
.
Kami tunggu kehadirannya. Terima-Kasih
Author: alfath_admin
“Everybody is a genius. But if you judge a fish by its ability to climb a tree, it will live its whole life believing that it is stupid” -Albert Einstein
Setuju dengan pendapat Einstein, ‘Bakat dan Multiple Intelligences’ menjadi judul Al-Fath Brunch Class pagi ini.
Ada delapan kelompok kecerdasan menurut psikolog Howard Gardener: logis-matematis, linguistik, visual-spasial, kinestetik, musik, naturalis, intrapersonal, dan interpersonal. Namun kombinasinya tidak terbatas.
Yang menarik dalam bahasan hari ini adalah bagaimana pentingnya memahami dan menerima kecerdasan lain. Misalnya anak laki-laki yang berbakat dalam gerak ‘tari’ biasanya kurang didukung karena identik dengan dunia wanita. Namun koreografer tidaklah harus gemulai, Iko uwais misalnya.
Semoga ilmu hari ini (dan cemilannya) bisa bermanfaat untuk seluruh peserta yang hadir.
Terima kasih untuk ibu psikolog @wikanputri yang sudah berbagi. Untuk yang belum ikut, yuk ikut di sesi berikutnya. Al-Fath Brunch Class terbuka untuk umum.
Setiap hari Jum’at, TK Al-Fath mempunyai kegiatan yang disebut Assembly. Sebentuk acara mingguan yang berisikan penampilan dari siswa-siswi TK A dan B yang dilakukan bergantian .
Jumat kemarin (26/10), Kelas TK Butterfly mempersembahkan cerita rakyat yang berjudul Timun Mas. Dengan narasi yang dibawakan oleh Ms.Tuti, cerita mengalir dengan lancar, dibuka dengan opening scene yang menarik, siswa terlihat sangat percaya diri saat berperan sebagai orang-tua yang merindukan kehadiran seorang anak, berperan sebagai raksasa, penari lumpur, dan sebagai Timun Mas. Ekspresi lucu ala anak-anak mampu mengundang tepuk-tangan para Orang-tua siswa yang menyempatkan hadir
.
Kemandirian siswa patut dipuji di assembly ini, dengan tepat mereka menempati posisi blocking yang sudah dilatih sebelumnya dan tidak lagi ditemani diatas panggung. Kelincahan mereka mengikuti ketukan irama musik pun pantas diapresiasi. Dan nilai tambah juga buat surat undangan yang dirancang dan ditulis sendiri oleh siswa
.
Selain melatih kemandirian, kegiatan Assembly mingguan ini juga sebagai ajang untuk melatih fokus, pengembangan diri dan penyampaian pesan moral melalui cerita
.
Bagi Orang-tua yang ingin mengetahui cara belajar siswa TK Al-Fath dan beragam kegiatan penunjang lainnya, kami undang untuk menghadiri Open House TK Al-Fath BSD pada 17 November 2018 dan TK Cirendeu pada 1 Desember 2018. (Mr.M)
“PP IPTEK itu ternyata menarik,” demikian pendapat yang terlontar dari siswa grade 6 SD Al-Fath BSD yang baru saja mengadakan fieldtrip kesana
.
Berada di kawasan TMII , di Pusat Peragaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi ini terdapat 20 wahana yang dikunjungi dengan lebih dari 400 alat peraga. Sebagian bersifat interaktif sehingga siswa bisa berinteraksi langsung dengan menyentuh dan memainkan alat peraga tersebut
.
Seperti di wahana sepeda layang, siswa antre dengan tertib untuk mencoba wahana yang menantang ini, sebagian lain ada yang mencoba wahana getaran dan gelombang, di sini mereka belajar membedakan gelombang tsunami dan air laut. Terdapat juga alat peraga berupa rumah sebagai simulasi gempa untuk merasakan langsung efeknya
.
Ketika menjelajahi lorong ilusi di Wahana Optik, yang berisikan alat peraga interaktif prinsip-prinsip dasar mengenai optic mulai dari sains cahaya, warna hingga peralatan optiknya, siswa memahami konsep bagaimanakah cahaya dapat merambat, bagaimana warna cahaya dapat dibentuk dan dipisahkan
.
Masih banyak lagi wahana yang dilihat dan dirasakan oleh siswa, dan tanpa disadari mereka mendapatkan pemahaman yang baik tentang sains sambil berwisata
.
Oh iya, PP IPTEK ini digagas oleh Prof.Dr.B.J.Habibie yang kala itu menjabat sebagai MENRISTEK RI
.
Keren, yuk kesana!
(Mr.M)
Antusiasme terlihat pada wajah anak-anak dalam mengikuti kegiatan latihan menulis. Pelbagai pengalaman dicurahkan oleh J.S. Khairen, sang penulis muda yang sudah menerbitkan 7 buku
Perjalanannya keluar negeri seorang diri sewaktu masa kuliah menjadi pengalaman berharga dan nyata, menjadi inspirasi siswa SMP Al-Fath untuk bisa menuliskan kisahnya sendiri. “Mulailah dari yang sangat enak kemudian yang tidak enak atau sebaliknya,” kata sang penulis.
Kegiatan ini diselenggarakan dalam acara Bulan Bahasa dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2018. Selain itu ada juga pembuatan majalah dinding dan kegiatan-kegiatan yang menunjang pembinaan dan pengembangan Bahasa dan Sastra Indonesa serta pelbagai penampilan-penampilan siswa SMP Al-Fath
Hari Sumpah Pemuda adalah tonggak utama dalam sejarah pergerakan kemerdekaan Indonesia. Tekad Anak Bangsa Bersatu demi Kemerdekaan. Muncul inisiatif untuk bisa menggabungkan para pemuda dengan membentuk suatu musyawarah besar, yakni Kongres Pemuda I yang dilaksanakan pada 30 April sampai 2 Mei 1926 dan Kongres Pemuda II pada 27 sampai 28 Oktober 1928.
Ceramah-ceramah yang diberikan dalam kongres itu belum bisa menyatukan persatuan Indonesia. Masih ada ego kedaerahan yang kuat dari tiap kelompok. Kemudian mereka sadar bahwa ego kedaerahan itu akan mempersulit Indonesia untuk bersatu dan berjuang melawan penjajahan. Hingga akhirnya mereka menyatakan sebuah kesepakatan bersama akan pentingnya persatuan pemuda. Deklarasi pun dilakukan, dan dikenal dengan nama “Sumpah Pemuda”.
Field Trip ke Rumah Sutera yang terletak di kawasan Bogor, siswa grade 4 SD Al-Fath belajar tentang tahapan pembuatan kain sutra
.
Pertama mereka menyimak dan mencatat penjelasan dari Pemandu mengenai Morus sp atau yang dikenal dengan Murbei, sejenis tumbuhan yang menjadi makanan ulat sutra. Setelah itu, mereka diajak berkeliling kebun murbei yang ternyata tumbuhnya akan baik bila ditanam di dataran tinggi yang letak ketinggiannya minimal 700 m dpl, dan memiliki suhu 210c – 250c
.
Berikutnya, siswa beranjak ke Rumah Ulat Kecil, tempat bayi ulat sutra dipelihara. Menurut Pemandu, ulat yang masih kecil hanya memakan daun yang masih muda, sebab mengandung kadar air yang sangat tinggi. Setelah itu mereka pindah ke Rumah Ulat Besar, disini siswa melihat ratusan ulat dewasa yang mempunyai nama latin Bombyx mori sedang makan daun murbei dengan lahapnya
.
Memasuki tahapan selanjutnya, siswa melihat ribuan kepompong yang direbus, agar zat perekatnya (feritin) hilang, kemudian didinginkan dalam air dingin setelah itu dipintal menjadi benang. Siswa juga mencatat bahwa satu kepompong bisa menghasilkan benang sutra sepanjang 800-1200 meter
.
Setelah mengenal murbei, melihat ulat sutra, mempelajari cara mengolah kepompong menjadi benang serta melihat cara memintal benang menjadi kain sutra, siswa grade 4 SD Al-Fath diajak ke gallery. Disana terdapat produk-produk seperti baju, scraft, kepompong kosong yang diperjual-belikan. Beberapa siswa tidak lupa membeli gantungan kunci yang berasal dari ulat sutra dan sebagian guru-guru pendamping membeli teh dari daun murbei
Ada rasa penasaran dari siswa grade 6 SD Al-Fath ketika menyaksikan Kompor Tenaga Surya Serba Guna yang bisa digunakan untuk memasak, sekaligus sebagai antena parabola yang dapat menerima ± 150 saluran televisi. Rasa takjub ketika melihat Rumah Energi Baru yang mengubah energi matahari dan angin menjadi listrik dan rasa kagum ketika menatap Mobil Tenaga Surya .
Semua benda tersebut berada di bagian luar Museum Listrik dan Energi Baru (Museum LEB), salah satu museum sains yang menyajikan koleksi peragaan tentang energi dan listrik di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta
.
Siswa grade 6 SD Al-Fath beranjangsana ke museum ini dalam rangka kegiatan fieldtrip dengan tema listrik dan manfaatnya
.
Masih di area luar, mereka dapat melihat berbagai macam sumber energi pembangkit listrik. Yang pertama adalah Kincir Air yang memanfaatkan tenaga yang dihasilkan untuk diubah menjadi energi. Bersebelahan dengan kincir air, terdapat sebuah PLTD (Pusat Listrik tenaga Diesel), dan terdapat Transformator 3 phase & Governor di PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga air)
.
Berpindah ke area Komponen Transmisi dan Distribusi Listrik. Di sini siswa tidak lupa bertanya, kemudian mempelajari dan mencatat bagaimana proses produksi listrik dan tata cara pemasangan instalasi listrik yang benar. Informasi tentang pentingnya listrik dalam berbagai bidang kehidupan mulai dari bidang transportasi, industri dan transportasi juga dicatat. Selain itu, siswa mengetahui dan memahami bahaya-bahaya listrik
.
Rasa keingintahuan mereka terbayar saat berkeliling di dalam “Ruang Cerdas Energi”. Mereka berinteraksi dengan benda-benda peraga seperti Plasma Ball, sejenis alat yang menunjukkan bahwa tubuh manusia mengandung energi listrik. Mereka juga berkesempatan melihat Diorama Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi, dan kemudian diajak membaca data berapa watt listrik yang digunakan sehari-hari di Simulasi Konsumsi Listrik di Rumah Tangga .
Semoga segudang pengetahuan baru ini menuntun mereka menjadi anak anak yang kreatif dimasa depan ( Mr.M)
.
Field trip Grade 3 SD Al-Fath kali ini berkunjung ke Agro Edutourism Fakultas Peternakan IPB Bogor.
Di lahan peternakan ini siswa diajak untuk belajar dan melihat langsung budidaya hewan darat
.
Kandang kambing adalah sektor pertama yang dikunjungi. Sambil berjalan disela-sela kandang, siswa mendengarkan penjelasan dari seorang peternak yang menemani dan tidak lupa untuk bertanya dan kemudian mencatat informasi penting seperti cara perawatan, cara memberi makan dan waktu yang tepat untuk memerah susu
.
Sektor berikutnya tak kalah menarik, siswa begitu senang ketika diajak untuk memberi makan lima ekor sapi. Walaupun terlihat geli dengan tingkah laku hewan ini, dengan antusias siswa menyodorkan rumput segar yang sudah dipersiapkan
.
Dan sebagai akhir dari kegiatan field trip ini, siswa belajar cara membuat yogurt, makanan olahan yang berasal dari susu sapi yang sudah difermentasi. Cara pembuatan bakso dan sosis yang berasal dari daging hewan ternak juga dipelajari
.
Pengalaman belajar nyata inilah yang selalu dilakukan oleh SD Al-Fath. Kegiatan ini bisa meningkatkan rasa ingin tahu, penalaran anak dan perkembangan siswa secara sosial (Mr.M)
Sebagai Sekolah Adiwiyata Propinsi, SMP Al-Fath selalu menanamkan semangat 3R ( reuse,reduce, recycle) dengan cara-cara yang kreatif. Salah satu caranya adalah dengan ikut serta di perlombaan Recycle Art Competition. Tiga siswa kreatif ; Aisyah Faza Sugoro, Syarifah Raesa dan Ardian Muhammad terpilih mewakili SMP Al-Fath
.
Terinspirasi oleh perjuangan dan semangat nasionalisme, ketiga siswa ini sepakat untuk membuat poster Dr. Ir. H. Soekarno. Memanfaatkan lembar demi lembar plastik bekas makanan yang dipotong, digunting dan dicocokkan mengikuti tekstur, warna dan pola hingga terciptalah kolase wajah Presiden pertama Republik Indonesia yang menjabat pada periode 1945–1967
.
Karya yang dibuat selama satu jam ini mampu menuai decak kagum dari peserta dari sekolah yang sederajat, pujian juga mengalir dari panitia pelaksana kompetisi pemanfaatan barang bekas pakai yang diinisiasi oleh salah satu Madrasah Aliyah di wilayah Jakarta Selatan
.
Semoga semangat 3R ( reuse,reduce, recycle) ini terus tumbuh dan berkembang sehingga terciptalah berbagai karya monumental yang menginspirasi
.
Sebagai tambahan informasi, pendafataran siswa baru akan dimulai pada tanggal 29 Oktober 2018 dengan tempat terbatas. Oleh sebab itu segeralah mendaftar langsung dari handphone anda dengan mendownload Alfath Mobile dari Playstore atau Appstore. Pilih “Lebih Jauh tentang Al-Fath” lalu klik “Daftar Sekarang”
.
Untuk jadwal Open House SD ke SMP Al-Fath Cirendeu ada ditanggal 24 Nov18. Open House TK ke SD Al-Fath BSD akan dilaksanakan pada tanggal 3 Nov 2018 dan Open House SD ke SMP Al-Fath BSD adalah tanggal 24 November 2018
.
Bagi Orangtua non Al-Fath yang berminat mengikuti Open House, silahkan menghubungi nomer telepon sekolah 7415419 (SMP-SD) untuk wilayah Cirendeu
.
Wilayah BSD dapat menghubungi 53157586 (TK) dan
5377402 (SMP-SD)
Siswa TK Al-Fath terlihat begitu bergairah dan semangat saat mengikuti Open House di SD Al-Fath, Sabtu kemarin 20 Oktober 2018
.
Bermula di pagi hari, bertempat di lapangan rumput sintetis, kegiatan olah-raga diikuti oleh siswa. Dibawah arahan Mr Wito, siswa diajak untuk bermain, melompat, senam bersama-sama sebagai pemanasan, kemudian berlari-lari berlomba mengambil bola secara bergantian, berlanjut ke permainan lempar dan tangkap dan ditutup dengan tepuk-tangan dan berputar gembira
.
Gairah belajar juga terasa dikelas Bahasa Inggris. Ms Sandra sebagai guru, mengajak siswa untuk bernyanyi dan sesekali menari menirukan syair lagu berbahasa Inggris yang sengaja diperdengarkan dari radio yang telah dipersiapkan sebelumnya. Tidak hanya dikelas, belajar juga dilakukan di cooking area; bangunan baru bercat putih dekat kolam renang, kegiatannya adalah membuat kudapan ringan berupa roti lapis dan es krim. Ms Tika Jutasa dan Mr Gusdin menjadi pengajarnya. Walaupaun disampaikan dalam Bahasa Inggris, hal ini tidak menjadi penghalang interaksi antara guru dan siswa. Dengan tekun siswa menyimak penjelasan mengenai bahan-bahan dan peralatan yang dipakai dan kemudian mengikuti intruksi yang disampaikan tentang cara membuat kedua makanan tersebut. Proses belajar yang menyenangkan ini diakhiri dengan mencicipi makanan yang telah dibuat bersama-sama
.
Orangtua siswa TK Al-Fath juga hadir diacara ini. Sembari menunggu anak-anaknya bermain dan belajar, selama satu jam mereka mengikuti seminar belajar mendidik buah hati dengan kekuatan cinta dengan pemateri bapak H Aris Ahmad Jaya, DVM. MM, seorang pakar ilmu parenting yang berpengalaman
.
Selain itu Ms Lisna selaku kepala sekolah menjelaskan mengenai metode pendidikan yang diterapkan. Program Dwibahasa dan Pendidikan Agama Islamnya juga dibahas sehingga tidak ada lagi keraguan bagi Orangtua siswa untuk menitipkan anak-anaknya di SD Al-Fath yang terkenal dengan metode Active Learningnya. Acara yang digelar di Hall Al-Fath juga dihadiri oleh Orangtua dari masyarakat sekitar yang berminat memasukkan anaknya ke sini
.
Untuk jadwal Open House SD ke SMP Cirendeu ada ditanggal 24 Nov18. Open House TK ke SD BSD akan dilaksanakan pada tanggal 3 Nov 2018 dan Open House SD ke SMP Al-Fath BSD adalah tanggal 24 November 2018
.
Bagi Orangtua non Al-Fath yang berminat silahkan menghubungi nomer telepon sekolah 7415419 (SMP-SD) untuk wilayah Cirendeu
.
Wilayah BSD dapat menghubungi 53157586 (TK) dan 5377402 (SMP-SD)
.
Kami tunggu kehadiran Bapak dan Ibu disekolah kami
(Mr.M)