Alfath School

Categories
sd smp

SMP-SD Al-Fath BSD Gelar Korean Culture Festival

Ms Park Soo Young dan Ms Yu Eun Sun dua orang guru asal Korea, mengajak siswa SMP-SD Al-Fath BSD untuk bersama-sama membuat Tteokbokki; penganan Korea berupa tteok dari tepung beras yang dimasak dalam bumbu gochujang yang pedas dan manis. Tteok yang dipakai berbentuk batang atau silinder. Penganan ini merupakan makanan khas rakyat Korea
.
Sembari memasak, dengan ramah mereka menjelaskan bahwa makanan ini dimasak dengan kecap asin bersama daging sapi, bagogari, kecambah kacang hijau, peterseli, jamur shiitake, wortel, dan bawang bombay
.
Acara memasak yang sangat digemari oleh siswa ini bertepatan dengan acara Korean Culture Festival yang digelar di SMP-SD Al-Fath BSD, pada hari Kamis, 4 Oktober 2018
.
Tidak hanya mengenal makanan, siswa juga ikut memainkan beberapa permainan tradisional anak-anak Korea. Di lapangan basket, lima orang siswa bergantian memainkan Sabangchigi, permainan melompati gambar persegi yang bertautan sambil menggeser dan melemparkan benda tipis lonjong. Ada juga Ginjulnomgi, permainan lompat tali yang sangat disukai siswa-siswi SMP-SD Al-Fath.
.
Keriuhan acara ini juga terasa di selasar sekolah SD Al-Fath, serombongan siswa mencatat informasi yang tersaji di meja yang memamerkan miniatur Hanbok; baju khas Korea, Buchae kipas Korea, dan Sujeo; set alat makan sendok dan sumpit. Dipamerkan juga gantungan kunci, dan souvenir lucu khas negeri Korea lainnya
.
Puas bermain dan menikmati makanan, acara bergeser kelapangan sekolah yang sudah ditutupi tenda. Tari Buchaechum, tarian Korea yang fenomenal, dibawakan dengan apik oleh gabungan siswa SMP dan SD. Liukan formasi dan permainan buchae kipas Korea mampu mengundang tepuk tangan dipenghujung acara. Dan sebagai penutup, band siswa SMP Al-Fath mengiringi suara merdu Ms Park & Ms Suni yang menyanyikan lagu Arirang
.
Sungguh sebuah pengalaman belajar yang luar biasa, dan SMP-SD Al-Fath, akan terus menghadirkannya untuk para siswa
.

Categories
sd smp TK

Gelaran Korean Culture Festival SMP-SD-TK Al-Fath Cirendeu


Masih membahas Gelaran Korean Culture Festival SMP-SD-TK Al-Fath Cirendeu
.
Kali ini, kemeriahan acara di lapangan bola SMP-SD Al-Fath akan kita ulas. Ada 5 permainan tradisional Korea yang diikuti oleh siswa Al-Fath dengan sangat antusias
.
Ada permainan Tuho, permainan ini biasa dilakukan oleh anak-anak Korea untuk melatih ketepatan sasaran.Dan kemarin, siswa Al-Fath berusaha memasukkan anak panah ke dalam sebuah tempayan, karena yang dapat melempar tepat sasaran dengan jumlah yang paling banyak menjadi pemenang
.
Jika di Indonesia ada Sepak Takraw, di Korea ada permainan yang mirip bernama Jegichagi. Bedanya adalah benda yang digunakan mirip seperti shuttlecock untuk bulu tangkis. Ukuran jegi inipun kecil dan biasa terbuat dari koin, kertas, atau kain.
Terlihat sekali usaha siswa Al-Fath menendang jegi ke udara dan terus menendangnya untuk menghindari jegi jatuh ke tanah. Seru ya!
.
Di sisi depan lapangan, sekelompok siswa terlihat asyik bermain Ginjulnomgi, permainan yang mirip dengan lompat tali. Siswa SMP dengan senang hati berbagi giliran dengan siswa SD. Canda-tawa terdengar disela sela usaha mereka melompati tali yang diputar
.
Permainan asyik berikutnya adalah Ddakji, sebelum bermain, setiap pemain siswa Al-Fath melipat kertas sedemikian rupa menjadi sebuah kartu. Kemudian membanting kartu Ddakji yang dimiliki ke arah kartu Ddakji lawan, sehingga kartu Ddakji lawan terbalik dari sisi A menjadi sisi B atau sisi B menjadi sisi A. Asyik juga ya!
.
Dan yang tak kalah serunya adalah permaianan Dalpengijib, permainan ini mirip dengan Galasin, dibagi menjadi 2 kelompok lingkaran luar dan kelompok lingkaran dalam dengan 5 peserta dimasing-masing kelompok. Mereka berlarian untuk menguasai lingkaran lawan. Permainan yang menguras tenaga tapi seru
.
Ternyata, permainan tradisional Korea itu seru dan asyik ya !
Yuk, main!

 

 

(Mr.M)

Categories
sd smp TK

SMP-SD-TK Al-Fath Cirendeu Gelar Korean Culture Festival

SMP-SD-TK Al-Fath Cirendeu Gelar Korean Culture Festival
.
Kegiatan ini dirancang untuk berbagi informasi tentang kebudayaan, makanan, tarian serta permainan tradisional anak-anak Korea kepada seluruh siswa
.
Tidak hanya menonton, tapi siswa ikut terlibat dalam kegiatan yang diadakan di dua lokasi acara ini
.
Di Hall SD Al-Fath, acara dimeriahkan dengan Tari Tradisional Buchaechum Korea Selatan yang tersaji indah dan apik, dibawakan oleh gabungan siswa SMP & SD. Penampilan berlanjut dengan nyanyian Arirang, lagu Korea dibawakan para guru-guru Korea, diiringi dengan musik angklung yang dimainkan oleh siswa SD Al-Fath. Sebuah kolaborasi yang menarik!
.
Kemeriahan berlanjut di pameran makanan khas negeri ginseng ini. Ada Wang mandu sejenis pangsit yang berisi daging yang dibumbui. Kimchi dengan 5 variannya Oisobagi (kimchi mentimun), Kkagdugi (kimchi lobak), Ojingeochae Muchim (kimchi cumi), Doroji kimchi (kimchi bawang) dan Baechu kimchi (kimchi sawi). Tersaji juga Bulgogi, sejenis daging panggang, beserta Bibimbab yang mirip dengan nasi campur dan tak ketinggalan ada Nyamnyeom, ayam goreng ala Korea. Masih banyak makanan lainnya yang dipamerkan dan seperti lazimnya, para siswa tidak lupa mencatat informasi penting tentang makanan khas Korea ini yang ternyata dimasak langsung oleh guru-guru SD Al-Fath. Daebak!
.
Di sisi lain dari Hall SD Al-Fath, berjejer rapih ragam jenis barang cenderamata khas Korea seperti miniatur Hanbok; baju khas Korea, Buchae berupa kipas, dan Sujeo; set alat makan sendok dan sumpit. Miniatur Istana Raja juga dipamerkan beserta miniatur Soribuk; gendang pengiring nyanyian
.
Kemeriahan acara ini berlangsung juga di lapangan SMP-SD Al-Fath, gelak-tawa siswa terdengar riuh ketika memainkan ragam permainan tradisional Korea.
Tapi, kita bahas nanti ya!
.
Stay- tuned!
Gomabseubnida

 

 

 


(Mr.M)