Masih tentang Ibadah Haji, kegiatan lainnya adalah Melempar Jumroh.
.
Menurut riwayat dikatakan bahwa sewaktu Nabi Ibrahim membawa Nabi Ismail untuk disembelih, sesuai yang diperintahkan Allah Swt, setan membujuk Nabi Ibrahim agar menghentikan langkahnya. Bahkan setan juga membujuk ibunda Nabi Ismail, Siti Hajar, untuk menghentikan suaminya menyembelih putranya. Dan terakhir, setanpun membujuk Nabi Ismail. Tapi Nabi Ibrahim, Siti Hajar dan Nabi Ismail menolaknya dan malah melempari mereka dengan batu. Itulah yang menjadi latar belakang ritual Melempar Jumroh pada Ibadah Haji
.
Hikmah yang dapat diambil dari Melempar Jumrah adalah ketaatan akan perintah Allah Swt untuk berani melawan setan. Manusia harus melakukan perlawanan terhadap setan karena setan selalu berupaya menyesatkan manusia dari jalan kebenaran, dan menjauhkan mereka dari jalan Allah SWT
.
Melempar Jumroh dilakukan di tiga jumroh, yaitu jumroh Ula, Wustho dan Aqobah, masing-masing dengan 7 kerikil. Kerikilnya diambil dari Muzdalifah. Kegiatan ini boleh dilakukan selama 2 hari atau 3 hari ketika jamaah haji sedang mabit di Mina