“One Father is more than a hundred School Masters” ( George Herbert). Kata kata tersebut menjadi narasi dari tema acara Father’s Day yang baru saja dilaksanakan kemarin di KB-TK Al-Fath, Sabtu (30/3)
.
Narasi tersebut dijabarkan melalui beberapa kegiatan belajar yang melibatkan seorang ayah. Dimulai dari mengantar sang anak ke sekolah, kemudian menemaninya beraktifitas di dalam kelas dengan kegiatan yang sudah dirancang oleh guru seperti mengukur tinggi dan berat anak, menyelesaikan art project bersama-sama, kemudian reading buddy dan snack time. Semuanya bertujuan untuk membangun kedekatan antara ayah dan anak
.
Ketika kegiatan belajar usai, para ayah diajak untuk meremajakan pemahaman mereka tentang bagaimana menjadi ayah yang baik dan didambakan oleh anaknya. Kepala Sekolah TK Al-Fath berbagi informasi mengenai hal tersebut dan pada akhirnya semua sepakat bahwa anak yang mempunyai kedekatan emosi dengan ayah, saat dewasa nanti akan lebih percaya diri, dan bersemangat dalam mengeksplorasi potensi diri untuk merealisasikan ide serta impian. Mereka juga diyakini mampu mengendalikan emosinya dan kelak terhindar dari kenakalan remaja
.
(Mr.M)
Tag: #alfathschoolindonesia
Dear parents, we listen to you. Al-Fath Brunch Class is back with the most requested topics: Gadget.
.
Jadi, mari ikut #Alfathbrunchclass dengan tema ‘Mencegah dan Mengatasi Adiksi Gadget pada Anak’ bersama psikolog Katarina Ira Puspita, M.Psi, Psikolog. TERBUKA UNTUK UMUM
.
Di kelas ini akan diajarkan:
-Waktu yang tepat untuk memperkenalkan gadget pada anak
-Hal yang boleh dan tidak pada penggunaan gadget oleh anak
– Tanda-tanda adiksi gadget
-Bagaimana mencegah adiksi gadget
-Bagaimana mengatasi adiksi gadget
.
—
? REGISTRASI
• WA +62 822 9899 9035 (Ms Sari)
.
*Tempat terbatas
__
Wednesday, 10 April 2019
At Casita Cafe, Ciputat
Jl. Kertamukti, Ciputat (Dekat RS Hermina Ciputat)
Duration : 2.5 hours (08.30-11.00)
Course Fee: IDR 150.000
Include: snack, drink, syllabus
__
? ABOUT
Al-Fath Brunch Class adalah kelas kecil untuk para orang tua yang dibuat santai sembari brunch di cafe. Diadakan berkala dengan berbagai tema dan narasumber. Terbuka untuk umum
.
Siswa grade 5 SD Al-Fath sedang semangat untuk belajar menjadi seorang wirausahawan. Ada tiga bidang usaha yang mereka geluti yaitu pada bidang jasa, bidang industri dan bidang perdagangan. Mereka sepakat untuk mengumpulkan modal sebagai awal dari usaha yang akan dijalankan
.
Dalam bidang jasa, sekelompok siswa menawarkan Mini Cinema (MICIN) dengan konsep mengikuti layanan jaringan bioskop yang sudah terkenal, dimana penonton membeli tiket untuk menonton pada jam yang sudah ditentukan. Film yang diputar adalah film yang sudah dibeli atau disewa dari pihak lain kemudian diseleksi oleh siswa dan mendapat persetujuan para guru, dan ditayangkan pada jam istirahat
.
Kelompok siswa yang bergerak di bidang perindustrian memakai modal bersama untuk menjalankan sebuah usaha di bidang kuliner. Mereka membuat makanan dan mengemasnya dengan semenarik mungkin, proses produksi tersebut dilakukan di rumah salah-satu siswa dan dibantu oleh orangtua. Sementara proses jual-beli dilakukan di lingkungan sekolah dengan harga sangat terjangkau
.
Begitu juga dengan kelompok yang bergerak dalam bidang perdagangan, modal awal yang sudah dikumpulkan dimanfaatkan untuk membeli makanan kemasan dan kemudian dijual kembali dengan harga yang sudah disepakati setelah memperhitungkan harga modal dan mengambil sedikit keuntungan
.
Wow, keren ya!
.
(Mr.M)
Menghargai para pahlawan yang sudah berjuang demi menjadikan NKRI yang aman dan damai seperti sekarang ini diajarkan melalui berbagai kegiatan
.
Salah satunya adalah dengan mengkaji dan mempelajari beberapa peristiwa heroik seperti Pertempuran Surabaya, Palagan Ambarawa dan Bandung Lautan Api
.
Untuk itu, grade 5 SD Al-Fath berdiskusi tentang kronologis peristiwa dan juga membahas tokoh-tokoh yang terlibat sebagai penggerak terjadinya pertempuran tersebut
.
Guna mendapatkan gambaran utuhnya, mereka berkunjung ke Museum Satria Mandala; museum sejarah perjuangan Tentara Nasional Indonesia yang terletak di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan. Di tempat ini siswa mendapatkan informasi detil melalui berbagai diorama yang menunjukkan beberapa peristiwa penting dalam sejarah bangsa Indonesia
.
Mereka menyimak dengan seksama cerita beratnya perjuangan yang dialami oleh Panglima Besar Jenderal Soedirman saat bergerilya dalam keadaan sakit. Hal tersebut diceritakan oleh staff museum ketika mereka melihat sebuah tandu yang dipergunakan untuk mengusung beliau
.
Semoga hasil pembelajaran ini dapat menumbuhkan kesadaran dalam diri mereka sebagai bagian dari bangsa Indonesia yang memiliki rasa bangga dan cinta tanah air. Amin!
.
(Mr.M)
Simulasi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) wajib dilakukan oleh sekolah penyelenggaranya beberapa kali sebelum ujian tersebut dilakukan. Tujuannya adalah membiasakan siswa dengan ujian menggunakan komputer, juga untuk menguji jaringan server di sekolah tersebut
.
Tahun ini adalah tahun ke dua SMP Al-Fath menyelenggarakan UNBK. Dengan diizinkannya SMP Al-Fath menyelenggarakan UNBK, dapat dimaknai bahwa sekolah ini sudah dianggap layak dan siap dari segi fasilitas komputernya, jaringan internetnya dan juga sumber daya manusianya dalam menyelenggarakan UNBK
.
Sejatinya banyak sekali persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi dan SMP Al-Fath sudah ‘lulus’ sehingga boleh menyelenggarakan UNBK selama beberapa dua tahun terakhir ini. Alhamdulillah!
.
Klik link https://www.youtube.com/watch?v=1nn_YMmrnwg untuk melihat video kegiatan simulasi ini. Saksikan juga berbagai video kegiatan lainnya yang ada di kanal youtube Al-Fath School Indonesia. Jangan lupa di subscribes ya!
.
(Mr.M)
Siswa SD Al-Fath Belajar Merawat Tanaman
Sudah sebulan ini siswa grade 2 SD Al-Fath secara bergantian berbagi tugas untuk merawat tanaman. Ada yang menyiram bunga, ada yang mencabut rumput liar di pot dan ada juga yang menyiangi daun-daun kering
.
Mereka mencatat setiap aktifitas yang dilakukan selama lima hari berturut-turut dan kemudian menulis laporan singkat tentang tata cara memelihara tumbuh-tumbuhan
.
Kegiatan menarik ini berkaitan dengan tema yang yang sedang dipelajari yakni Cara Merawat Tumbuhan dan Hewan
.
Untuk mematangkan pengetahuan mereka tentang materi ini, siswa grade 2 berkunjung ke Kebun Raya Bogor dan Museum Zoologi di Bogor. Disana mereka mengamati bagian-bagian dari tumbuhan juga mengenal aneka ragam jenis tumbuhan lainnya
.
Mereka juga mempelajari bagian dan fungsi dari binatang dan tak lupa mencatatnya
.
Pembelajaran aplikatif seperti inilah yang kerap dilakukan di SD Al-Fath untuk menstimulus kreatifitas dan memupuk rasa percaya diri
.
(Mr.M)
Indonesia mempunyai kekayaan dan keberagaman budaya, hal tersebut yang sedang dieksplorasi oleh siswa grade 4 SD Al-Fath. Di kelas mereka mengadakan diskusi dan presentasi tentang suku-suku yang ada di setiap pulau sekaligus membahas bahasa, pakaian dan adat istiadat yang berbeda-beda
.
Mereka juga saling bertukar pikiran tentang langkah dan cara yang akan diambil guna melestarikan kebudayaan Indonesia. Hasilnya ditulis pada worksheet yang sudah dipersiapkan oleh guru
.
Untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang materi ini pada hari Kamis, (21/3), mereka berkunjung ke Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta. Disini mereka mengamati bentuk rumah, pakaian dan jenis-jenis perhiasan di setiap anjungan yang tersedia. Tak lupa mereka mencatat poin-poin penting mengenai objek tersebut
.
Diskusi, eksplorasi dan presentasi adalah gaya belajar yang diyakini oleh SD Al-Fath mampu menghasilkan siswa-siswi yang aktif, kreatif dan inovatif serta percaya diri
.
(Mr.M)
.
Siswa SMP Al-Fath sedang belajar tentang kandungan biologis cairan dalam tubuh. Untuk memperdalam kajian tentang hal tersebut maka pada hari Kamis (21/3) mereka berangkat ke pabrik Pocari Sweat di Sukabumi
.
Diawal mereka berkenalan dengan para staff dan mendengarkan beberapa peraturan yang harus dipatuhi. Kemudian siswa SMP Al-Fath menyimak penjelasan tentang fungsi cairan dalam tubuh, misalnya untuk mengatur suhu, mengantar zat nutrisi dan oksigen, melindungi organ dan jaringan tubuh, menjaga kelembaban kulit, melumasi persendian, serta membuang zat sisa dari dalam tubuh
.
Setelah sesi berakhir, mereka bisa menyimpulkan manfaat cairan dalam tubuh dan memahami efek buruk dari kekurangan cairan yang lazim disebut dehidrasi. Kesimpulan dan pengalaman belajar di pabrik tersebut dituangkan dalam bentuk laporan singkat dan akan dipresentasikan di sekolah.
.
Selain kegiatan fieldtrip seperti diatas, SMP Al-Fath mempunyai banyak kegiatan yang menunjang belajar. Silahkan klik //alfathschoolindonesia.sch.id/smp atau datang langsung ke sekolah yang berlokasi di Cirendeu dan BSD
.
(Mr.M)
Belajar dengan tema Clothes, guru dan siswa TK Al-Fath mengeksplorasi selembar pakaian. Merekapun berdiskusi tentang bagian-bagian yang terdapat pada pakaian seperti kancing, kerah dan lengan juga teknik pembuatan baju
.
Untuk menambah pemahaman mereka, siswa dan guru berkunjung ke Rumah Jahit Kancing di kawasan BSD. Disana mereka belajar tentang proses pembuatan baju yang dimulai dari mengukur bahan, kemudian membuat pola berdasarkan ukuran dan berlanjut pada proses menjahit. Tak lupa mereka dikenalkan juga dengan peralatan yang digunakan seperti jarum, gunting, benang warna-warni dan alat pengukur
.
Siswa TK Al-Fath begitu antusias ketika mempraktekkan cara menjahit. Dibawah pengawasan guru dan karyawan setempat mereka menuliskan nama panggilan pada selembar kain yang dibagikan, setelah itu dengan hati-hati mereka mencoba menjahitkannya pada celemek yang sudah dipersiapkan
.
Tampak wajah senang dan puas ketika siswa TK Al-Fath memakai celemek yang sudah dihiasi dengan tulisan dan jahitan hasil karya mereka.
.
Tertarik dengan cara belajar di TK Al-Fath dan ingin informasi lanjutan?
Silahkan klik //alfathschoolindonesia.sch.id/tk atau https://www.instagram.com/alfath_school_indonesia/ atau https://www.facebook.com/alfathschoolindonesia
bisa juga datang langsung ke sekolah yang berlokasi di Cirendeu dan BSD
.
(Mr.M)
.
Grade 6 SD Al-Fath belum lama ini mengadakan fieldtrip ke SEAMEO BIOTROP Bogor
.
Lokasi pertama yang didatangi adalah Entomologi. Di tempat ini para siswa belajar dan mengenali jenis-jenis serangga yang bermanfaat dan merusak tumbuhan. Seperti lebah yang yang bermanfaat dalam proses penyerbukan tanaman hingga kutu yang merusak beras
.
Selanjutnya adalah Tempat Pengomposan. Di sini mereka belajar cara mendaur ulang sampah daun hingga menjadi kompos yang bermanfaat buat pupuk. Tak lupa mereka mencatat setiap penjelasan yang diberikan oleh pembimbing yang menemani
.
Berikutnya mereka menuju ke Green House atau rumah kaca. Dimana mereka belajar tentang hidroponik; cara menanam dengan media selain tanah. Teknik ini menggunakan sponge sebagai medianya, yang selalu dialiri oleh air
.
Lokasi Pembudidayaan Jamur adalah tujuan berikutnya. Siswa grade 6 Al-Fath berkesempatan untuk praktek cara membuat media tanam untuk jamur, setelah sebelumnya diberi penjelasan bagaimana proses budidaya jamur dari awal hingga cara memanen
.
Tempat terakhir yang dikunjungi adalah Laboratorium Kultur Jaringan. Ditempat ini para siswa dijelaskan teknik lain cara bercocok tanam dengan cara mudah dan menghasilkan lebih cepat dengan menggunakan teknik kultur jaringan
.
Sebelum beranjak pulang, seluruh siswa dan guru menyempatkan diri untuk berpose sejenak di lokasi yang dinaungi oleh SEAMEO (Southeast Asian Ministers of Education Organization) yang berpusat di Bangkok, Thailand. Organisasi ini kerja sama Negara ASEAN untuk mempromosikan bidang pendidikan, sains dan budaya
.
(Mr.M)
.