Masih ada cerita hari ketiga edutrip SMP Al-Fath BSD ke Bali. Hari Jumat, (29/11) Taman Garuda Wisnu Kencana (GWK) dan Desa Serangan Bali menjadi tujuan
.
Taman Garuda Wisnu Kencana terletak di Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan. Rombongan mengelilingi area Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana yang berada di ketinggian 146 meter di atas permukaan tanah atau 263 meter di atas permukaan laut. Mereka mengagumi Patung Garuda dan Patung Dewa yang menjadi ikon. Siswa juga mendapatkan informasi bahwa patung tersebut memiliki tinggi 121 m, lebar patung 65 meter dan dibuat oleh I Nyoman Nuarta. Pembangunanannya memakan waktu kurang lebih 28 tahun. Dari kunjungan ini siswa mempunyai komitmen untuk memelihara dan menyelamatkan lingkungan serta menjaga alam dan kearifan lokal
.
Dari sana rombongan bergegas menuju desa Serangan untuk melaksanakan salat Jum’at di Masjid Assyuhada. Setelah beribadah mereka mempelajari sejarah dari masjid yang berdiri sejak abad ke-17 dan digagas oleh seorang ulama besar Syeikh H. Mukmin Bin Hasanuddin. Beliau orang Bugis pertama yang menempati Pulau Serangan bersama 44 orang Bugis lainnya. Mereka juga sempat berziarah ke makamnya dengan tujuan untuk mengenal sosok ulama Islam yg terpandang dan berjasa dalam menyebarkan Islam di daerah tersebut sekaligus mengajarkan siswa pentingnya menghormati guru sekalipun beliau telah wafat
.
Edutrip diakhiri dengan wawancara bersama bapak H. Ali perihal Al-Qur’an tua. Hasil interview membuahkan fakta bahwa Al-Qur’an tersebut ditulis pada abad ke 17, covernya terbuat dari kulit unta, lembarannya terbuat dari kulit pisang dan disimpan dalam kotak kaca. Semoga semangat untuk membaca Al-Quranul Kariim semakin meningkat dengan kunjungan ini. Aamiin
.
(Mr.M)
Tag: #supportsustainablelivingschool
Sejak dimulai pada 2007 SMP Al-Fath konsisten dengan metode active learning. Hal tersebut diterjemahkan kedalam kegiatan belajar mengajar seperti membuat laporan singkat, membuat laporan ilmiah, presentasi, fieldtrip dan lain sebagainya
.
Kemampuan menulis dan berkomunikasi dalam bahasa Indonesia dan Inggris dengan baik menjadi salah satu fokus utama di SMP Al-Fath. Bahasa Inggris adalah bahasa kedua dalam kegiatan belajar mengajar dengan menggunakan kurikulum Cambridge English dari the University of Cambridge London
.
Penanaman moral islami dan pembiasaan ibadah dilakukan setiap hari. Mengulang hafalan Juz 30 dan dilanjutkan dengan hafalan surat Yasin. Semuanya bertujuan agar siswa mempunyai akhlak yang mulia
.
Masih banyak kegiatan menarik lainnya yang dirancang oleh guru SMP Al-Fath. Untuk mengetahuinya silahkan datang ke acara Open House SMP Al-Fath Cirendeu, besok Sabtu,7 Desember 2019, jam 08.00-11.30 wib. Acara diisi dengan pemaparan tentang SMP Al-Fath, penampilan siswa, bincang-bincang dengan alumni, pameran dan kunjungan ke kelas. Parenting Talk bersama ibu Wikan Putri juga diadakan untuk menambah wawasan kita tentang “Mendidik Anak di Era Digital”
.
Open House SMP Al-Fath Cirendeu juga dibarengi dengan kegiatan Try Out Akbar SD. Akan ada doorprize bagi para peserta dan disediakan hadiah berupa Gratis SPP sampai 6 bulan bagi juara 1, 2 dan 3. Ikut ya!
.
(Mr.M)
.
Sejak dimulai pada 2007 SMP Al-Fath konsisten dengan metode active learning. Hal tersebut diterjemahkan kedalam kegiatan belajar mengajar seperti membuat laporan singkat, membuat laporan ilmiah, presentasi, fieldtrip dan lain sebagainya
.
Kemampuan menulis dan berkomunikasi dalam bahasa Indonesia dan Inggris dengan baik menjadi salah satu fokus utama di SMP Al-Fath. Bahasa Inggris adalah bahasa kedua dalam kegiatan belajar mengajar dengan menggunakan kurikulum Cambridge English dari the University of Cambridge London
.
Penanaman moral islami dan pembiasaan ibadah dilakukan setiap hari. Mengulang hafalan Juz 30 dan dilanjutkan dengan hafalan surat Yasin. Semuanya bertujuan agar siswa mempunyai akhlak yang mulia
.
Masih banyak kegiatan menarik lainnya yang dirancang oleh guru SMP Al-Fath. Untuk mengetahuinya silahkan datang ke acara Open House SMP Al-Fath Cirendeu, besok Sabtu,7 Desember 2019, jam 08.00-11.30 wib. Acara diisi dengan pemaparan tentang SMP Al-Fath, penampilan siswa, bincang-bincang dengan alumni, pameran dan kunjungan ke kelas. Parenting Talk bersama ibu Wikan Putri juga diadakan untuk menambah wawasan kita tentang “Mendidik Anak di Era Digital”
.
Open House SMP Al-Fath Cirendeu juga dibarengi dengan kegiatan Try Out Akbar SD. Akan ada doorprize bagi para peserta dan disediakan hadiah berupa Gratis SPP sampai 6 bulan bagi juara 1, 2 dan 3. Ikut ya!
.
(Mr.M)
.
Belajar ke kantor pos? Kenapa tidak..Tentunya akan lebih mengasyikkan, karena memberi pengalaman baru pada siswa untuk belajar dalam nuansa berbeda. Seperti yang dilakukan oleh grade 1 SD Al-Fath Cirendeu pada akhir bulan November kemaren
.
Pemanfaatan kantor pos sebagai sumber belajar untuk mengenalkan benda-benda pos sebagai salah satu perangkat berkomunikasi sangatlah tepat. Disini siswa belajar dan merasakan serta melakukan langsung kegiatan sesuai dengan tema yang dipelajari. Mereka diberi kesempatan untuk mengirim surat yang sudah ditulis sebelumnya, memasang prangko pada sampul surat, menyetempel dan kemudian memasukkannya pada kotak surat
.
Semoga dengan kunjungan ini siswa dapat membuka wawasan mereka tentang ragam alat komunikasi dan menyadari walaupun sudah ada layanan internet untuk berkirim surel orang tetap datang ke kantor pos untuk mengirimkan barang, mengirimkan uang melalui wesel bahkan bisa untuk melakukan pembayaran untuk tagihan terdaftar
.
(Mr.M)
.
Role Play (Bermain Peran) sangat disukai siswa Al-Fath! Kapan ya mereka melakukan itu? Di jam belajar, di jam ekskul, di jam istirahat atau di jam apa?
Kalau di Al-Fath bermain peran menjadi salah satu cara belajar aktif. Seperti yang dilaksanakan oleh Grade 6 baru-baru ini, mereka bermain peran sebagai Reporter, Narasumber, Pembaca Berita, Kameramen dan Sutradara. Karena ini dalam pelajaran bahasa Inggris maka mereka melakukannya dalam bahasa Inggris. Keren kan?
.
Pelajaran bahasa Inggris di Al-Fath tidak pernah membosankan apalagi menakutkan. Metodenya beragam dan komprehensif sehingga hasilnya juga baik, siswa bisa berbicara dan menulis dalam bahasa Inggris dengan baik dan benar
.
(Mr.M)
SMP Al-Fath BSD sedang melakukan kegiatan edutrip ke Bali. Rabu (27/11), jam 02.00 siswa bersiap menuju bandara. Diawali dengan do’a dan arahan singkat, acara pelepasan diakhiri dengan berpamitan kepada orang tua yang hadir. Siswa terlihat senang ketika menaiki bis yang sudah disiapkan oleh pihak Evanindo Travel
.
Mendarat di Bandara I Gusti Ngurah Rai, kunjungan pertama yaitu SMP Islam Albanna. Selama perjalanan mata dimanjakan dengan nuansa khas Bali seperti Janur, Leak, masyarakat yang memakai Udeng dan kain Bali kotak kotak. Terlihat juga kokohnya pagar Pura yang disertai bunga sesajenan.
.
Sesampainya di SMP Islam Albanna yang berada di kota Denpasar, sambutan Bapak Dr. Mashudi, S. Pd, MM selaku Direktur Pendidikan dan Ibu Sariwati, S. Pd. M.Pd. selaku Kepala Sekolah SMP Islam Albanna mengawali silaturahmi, dilanjutkan dengan penjelasan profile SMP Islam Albanna dan diakhiri dengan dialog serta ramah tamah dan penyerahan cinderamata dari sekolah masing masing
.
Destinasi berikutnya adalah Pura Ulun Danu. Disini siswa mengamati bangunan pura yang memiliki 11 tingkatan Meru (atap) pada badan pelinggih pura. Dibuat pada masa pemerintahan kerajaan Mengui Igusti Agung Putu. Siswa menikmati suasana area pulau yang dikelilingi oleh danau Beratan yg memiliki luas 3, 8 hektar dengan kedalaman 40 m. Keindahan alam dan pura ini pernah menjadi ikon pada gambar uang Indonesia pecahan 50.000 rupiah
.
Edutrip berlanjut ke pusat oleh-oleh “Joger”. Siswa terinspirasi dengan ragam ide kreatif desain dan kata-kata bijak yang terpatri pada koleksi T-shirt, mug, sandal, gantungan kunci dan lainnya. Beberapa diantara mereka membelinya sebagai kenang-kenangan. Diujung hari, sebelum beranjak ke hotel, siswa mencicipi kuliner khas yaitu ayam Betutu yang kaya dengan berbagai bumbu rempah.
.
Cerita hari ke-2 juga seru, tunggu ceritanya ya!
.
(Mr.M)
.
Grade 6 SD Al-Fath Cirendeu mengadakan kegiatan Market Day dengan tema Export Market. Sebelum hari pelaksanaan, siswa belajar tentang ragam produk yang mempunyai nilai jual untuk ekspor ke luar negeri. Mereka juga diajarkan trik dagang untuk meningkatkan nilai jual dengan memperhatikan kemasan produk, sekaligus promosi dan branding melalui iklan yang menarik sehingga konsumen tertarik untuk membelinya
.
Selama tiga hari pelaksanaan, 27-29 November 2019, dari jam 09.30 wib sampai 10.30, seluruh siswa dari grade 1-5 tak ketinggalan para dewan guru berdatangan ke Hall Al-Fath untuk melihat dan membeli ragam produk yang ditawarkan oleh grade 6. Produk makanan dan minuman sangat diminati oleh pembeli, selain itu tersedia juga produk berupa asesoris wanita
.
Ketika kegiatan usai dan produk habis terjual, siswa kembali ke kelas untuk belajar menghitung keuntungan yang didapat dari nilai transaksi yang sudah terjadi. Hasil dari kegiatan ini ditulis dalam bentuk laporan singkat dan menjadi bahan diskusi dikelas
.
Market Day adalah kegiatan belajar mengajar yang sangat disukai oleh siswa, pada kegiatan ini mereka belajar berperan sebagai pedagang dan pembeli yang jujur. Tanpa disadari juga mereka sedang belajar Matematika dan Ilmu Pengetahuan Sosial dan Agama
.
(Mr.M)
.
Belum lama ini SMP Al-Fath Cirendeu mengadakan fieldtrip ke PT.YKK ZIPPER INDONESIA. Dalam kegiatan ini siswa menyaksikan proses pembuatan resleting yang terbagi menjadi 3 bagian; Slider Component Department, Dyeing Department dan Finishing Department. Melalui earphone yang dibagikan, dengan jelas siswa mendengarkan proses pencetakan slider, pewarnaan sampai pemisahan dan daur ulang
.
Aktifitas lainnya adalah “Touch and Feel” di area ini siswa dapat melihat jenis-jenis resleting. Selanjutnya siswa diperkenalkan dengan sejarah perusahaan melalui video, jenis-jenis produk lainnya dari perusahaan YKK hingga ragam fungsinya dalam program Fastening Experience
.
Pada sesi terakhir siswa diajak untuk berkreasi melalui produk zipper sekaligus menjadi cindera mata dari perusahaan yang merupakan merek dagang terdaftar dan singkatan dari Yoshida Kogyo Kabushiki Kaisha. Seluruh informasi yang didapatkan dalam kegiatan ini ditulis oleh siswa SMP Al-Fath dalam bentuk laporan singkat
.
Oh iya, grade 8 SMP Al-Fath BSD sedang dalam perjalanan edutrip ke Bali dari tanggal 27 sampai 29 November 2019. Tunggu ceritanya ya!
.
(Mr.M)
.
Beberapa siswa grade 4 SD Al-Fath dengan semangat bercerita pengalaman mengenal tahapan pembuatan kain sutra ketika Field Trip ke Rumah Sutera yang terletak di kawasan Bogor pada pertengahan bulan November kemarin
.
Hal pertama kali yang mereka pelajari adalah mengenai Morus sp atau yang dikenal dengan Murbei, sejenis tumbuhan yang menjadi makanan ulat sutra. Mereka mendapatkan fakta bahwa ternyata tumbuhan ini akan berkembang dengan baik bila ditanam di dataran tinggi yang letak ketinggiannya minimal 700 m dpl, dan memiliki suhu 210c – 250c. Sambil menyimak keterangan mereka diajak berkeliling hamparan kebun Murbei nan hijau
.
Berikutnya, mereka beranjak ke ke Rumah Ulat Besar, disini siswa melihat ratusan ulat dewasa yang mempunyai nama latin Bombyx mori sedang makan daun murbei dengan lahapnya.Berlanjut ke Rumah Ulat Kecil tempat bayi ulat sutra dipelihara. Menurut Pemandu, ulat yang masih kecil hanya memakan daun yang masih muda, sebab mengandung kadar air yang sangat tinggi
.
Memasuki tahapan selanjutnya, siswa melihat ribuan kepompong yang direbus, agar zat perekatnya (feritin) hilang, kemudian didinginkan dalam air dingin setelah itu dipintal menjadi benang. Mereka juga mengatakan bahwa satu kepompong bisa menghasilkan benang sutra sepanjang 800-1200 meter. Seluruh fakta dan informasi baru yang mereka dapatkan dicatat pada worksheet yang akan didiskusikan nanti di sekolah
.
Setelah mengenal murbei, melihat ulat sutra, mempelajari cara mengolah kepompong menjadi benang serta melihat cara memintal benang menjadi kain sutra, siswa grade 4 SD Al-Fath diajak ke gallery. Disana terdapat produk-produk seperti baju, scraft, kepompong kosong yang diperjual-belikan
.
Semoga pengalaman belajar di luar ruangan kelas dapat menambah wawasan mereka untuk sukses dimasa depan kelak. Aamiin
.
(Mr.M)
.