Beberapa siswa grade 4 SD Al-Fath dengan semangat bercerita pengalaman mengenal tahapan pembuatan kain sutra ketika Field Trip ke Rumah Sutera yang terletak di kawasan Bogor pada pertengahan bulan November kemarin
.
Hal pertama kali yang mereka pelajari adalah mengenai Morus sp atau yang dikenal dengan Murbei, sejenis tumbuhan yang menjadi makanan ulat sutra. Mereka mendapatkan fakta bahwa ternyata tumbuhan ini akan berkembang dengan baik bila ditanam di dataran tinggi yang letak ketinggiannya minimal 700 m dpl, dan memiliki suhu 210c ā 250c. Sambil menyimak keterangan mereka diajak berkeliling hamparan kebun Murbei nan hijau
.
Berikutnya, mereka beranjak ke ke Rumah Ulat Besar, disini siswa melihat ratusan ulat dewasa yang mempunyai nama latin Bombyx mori sedang makan daun murbei dengan lahapnya.Berlanjut ke Rumah Ulat Kecil tempat bayi ulat sutra dipelihara. Menurut Pemandu, ulat yang masih kecil hanya memakan daun yang masih muda, sebab mengandung kadar air yang sangat tinggi
.
Memasuki tahapan selanjutnya, siswa melihat ribuan kepompong yang direbus, agar zat perekatnya (feritin) hilang, kemudian didinginkan dalam air dingin setelah itu dipintal menjadi benang. Mereka juga mengatakan bahwa satu kepompong bisa menghasilkan benang sutra sepanjang 800-1200 meter. Seluruh fakta dan informasi baru yang mereka dapatkan dicatat pada worksheet yang akan didiskusikan nanti di sekolah
.
Setelah mengenal murbei, melihat ulat sutra, mempelajari cara mengolah kepompong menjadi benang serta melihat cara memintal benang menjadi kain sutra, siswa grade 4 SD Al-Fath diajak ke gallery. Disana terdapat produk-produk seperti baju, scraft, kepompong kosong yang diperjual-belikan
.
Semoga pengalaman belajar di luar ruangan kelas dapat menambah wawasan mereka untuk sukses dimasa depan kelak. Aamiin
.
(Mr.M)
.
Tag: #entrepreneurschool
Alhamdulillah, siswa Al-Fath School Indonesia kembali mengukir prestasi. Dari kompetisi cabang olahraga Atletik yang diadakan oleh salah satu sekolah di Jakarta, siswa atas nama Raka, menjadi juara 1 lomba Lari 60 M putra. Disusul oleh Abel, sebagai juara 3, lomba Lari 60 M putra. Nagatha menyabet medali juara 2 pada lomba Lari 60 M putri. Pada lomba Lari Estafet Mix, Zara, Nagatha, Abel dan Raka berhasil mengungguli lawan-lawannya dan menduduki podium Juara Pertama. Bravo!
.
Pada event yang sama, tim Mini Soccer U-12 berhasil meraih juara 3. Begitu juga dengan tim Mini Soccer U-10 yang berhasil menempati posisi ke 3. Alhamdulillaah
.
Selamat kepada para juara, sekolah akan selalu memberikan wadah dan support kepada siswa-siswi yang ingin mengembangkan talenta yang dimiliki agar mencapai kesuksesan dikemudian hari. Ayo gali potensi!
.
(Mr.M)
.
Banyak hal-hal baru dan menarik yang dipelajari oleh siswa grade 5 SD Al-Fath BSD ketika fieldtrip ke Museum Tekstil di Jakarta pada Selasa, (19/11). Kunjungan ini berkaitan dengan materi yang sedang mereka pelajari yakni Batik Nusantara
.
Di Galeri Batik, siswa mendapatkan penjelasan tentang ragam motif pada kain batik kuno dan kain batik kontemporer dari masa ke masa. Di Kebun Pewarna mereka mengenal jenis pewarna alami yang dihasilkan dari ragam jenis tumbuhan seperti pohon Alpukat, Jambu, Buah Naga, Paku Tanduk Rusa, pohon Jati, tanaman Lidah Buaya dan lainnya
.
Siswa juga sempat berkunjung ke perpustakaan yang menyediakan buku-buku mengenai pertekstilan yang bisa dijadikan referensi atau tambahan ilmu, juga laboratorium yang menawarkan jasa perbaikan kain yang rusak, serta ruang pengenalan wastra yang menyajikan berbagai koleksi alat tenun dari berbagai daerah. Sambil berkeliling, siswa mencatat segala informasi yang mereka dengar pada lembar kerja siswa yang nantinya akan dievaluasi dan menjadi bahan diskusi di sekolah
.
Bagian yang paling menarik adalah ketika siswa diajak untuk membatik dengan menggunakan Canting dan cairan Malam yang akan digoreskan pada selembar kain Mori yang sudah disiapkan. Ragam kreasi gambar tercipta dari tangan siswa seperti gambar hewan, bunga dan kapal. Selanjutnya mereka memperhatikan proses pewarnaan yang dikerjakan oleh petugas terkait. Sambil menunggu proses pengeringan, seluruh siswa menikmati suasana area museum dengan makan siang bersama. Ketika kembali ke sekolah, mereka mendapatkan wawasan baru dan membawa selembar kain Batik hasil rancangan mereka sendiri. Wow, rentetan proses belajar yang sangat menyenangkan!
.
(Mr.M)
Stop Using Plastics! adalah tema dari kegiatan Pekan Hari Sampah SMP Al-Fath yang dilaksanakan pada pertengahan bulan November ini. Acara ini menjadi momentum bagi mereka untuk ikut andil dalam mengurangi sampah plastik dengan tidak memakai sedotan dan membawa wadah minum pribadi sebagai pengganti botol minuman kemasan
.
SMP Al-Fath juga mengundang LSM Bank Sampah Pamulang Barat untuk berbagi keterampilan mengolah sampah menjadi barang yang berguna. Memanfaatkan koran bekas, siswa belajar membuat kerajinan seperti Tas Cantik, Kotak Tisu dan lainnya
.
Semoga dengan kegiatan ini dapat menumbuhkan kesadaran pada siswa tentang efek negatif sampah plastik pada alam. Bersama-sama juga mari kita wujudkan āSekolah Peduli Kehidupan Berkelanjutanā dengan mengurangi penggunaan plastik dan styrofoam dan menghindari penggunaan barang sekali pakai
.
(Mr.M)
.
Pada tanggal 11-14 November 2019, SD Al-Fath BSD mengadakan Pekan Peduli Sampah dengan mengusung tema āMake Our Planet a Cleaner Place to Liveā. Tema tersebut dijabarkan dalam bentuk kegiatan belajar membuat komposter, simulasi memilah sampah, operasi semut dan mengundang narasumber yang berbicara dengan tema terkait
.
Disela-sela kegiatan siswa juga membuat poster ajakan untuk mengolah sampah dengan 3R; Reduce, Reuse dan Recycle. Pada puncak kegiatan, siswa menyaksikan parade Recycled Fashion Show yang mereka buat sendiri.
.
Kegiatan ini merupakan penerapan salah satu dari 10 Nilai-Nilai Al-Fath yakni āSekolah Peduli Kehidupan Berkelanjutanā. Hal tersebut dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dengan mengurangi penggunaan plastik dan styrofoam dan menghindari penggunaan barang sekali pakai. Bisa juga dengan menggunakan teknologi untuk mengurangi penggunaan kertas. Mendaur ulang sampah dan menanam pohon juga sebagai bagian dari kegiatan peduli kehidupan berkelanjutan
.
(Mr.M)
.
Awal bulan November ini, grade 5 SD Al-Fath mengadakan Fieldtrip ke Museum IMERI (Indonesia Museum of Health and Medicine) Fakultas Kedokteran UI Salemba.
.
Disana siswa belajar tentang hal-hal yang berkaitan dengan organ tubuh manusia, antara lain organ pencernaan, organ pernapasan dan organ peredaran darah, serta sistem rangka manusia. Siswa juga mendengarkan penjelasan tentang beberapa penyakit yang menyerang sistem organ di atas yang disampaikan melalui gambar, video, dan alat penunjang
.
Pada akhir sesi mereka mendapatkan tambahan pengetahuan tentang sejarah pendidikan kedokteran di Indonesia. Tidak lupa, semua informasi tersebut dicatat dengan rapi pada lembar kerja siswa. Semoga fieldtrip kali ini dapat menambah wawasan tentang kesehatan organ tubuh manusia. Aamiin
.
Bagi yang ingin mengetahui penerapan metode active learning di SD Al-Fath, silahkan datang pada acara Open House SD Al-Fath Cirendeu pada Sabtu, 16 November 2019, jam 08.00-11.00 wib. Jangan lupa untuk hadir bersama dengan putra atau putri tercinta, agar mereka dapat merasakan senangnya belajar dengan metode active learning.
.
(Mr.M)
.
Belum lama ini, grade 6 SD Al-Fath mengadakan pameran ragam buah, makanan dan produk asli Indonesia. Pameran ini mengusung slogan ā Cintai Buah dan Makanan Dalam Negeri dan Mari Gunakan Produksi dalam Negeri serta Jangan Lupakan Pasar Tradisionalā
.
Untuk mendukung kegiatan, siswa membawa aneka ragam barang tersebut ke sekolah. Beberapa siswa membawa aneka buah seperti Salak, Manggis, Matoa, Jamblang dan lainnya. Barang produksi Indonesia seperti Peci, Sarung juga ada. Siswa lainnya membawa penganan khas seperti Mpek-mpek, Kue Putu, Lapis legit. Class Mom pun ikut berpartisipasi dengan membuat Pecel dan Es Cendol
.
Kegiatan ini selaras dengan tema yang sedang mereka pelajari yakni āBerpikir Global Bertindak Lokalā. Diharapkan setelah mempelajari tema ini mereka mempunyai visi dan cara berpikir global dan modern tanpa melupakan rasa cinta pada Tanah Air Indonesia. Aamin
.
Kegiatan pameran adalah salah satu upaya Al-Fath School Indonesia untuk menghadirkan kegiatan belajar mengajar yang menyenangkan bagi para siswanya. Untuk mengetahui ragam aneka kegiatan lainnya silahkan datang pada acara Open House SD Al-Fath Cirendeu pada Sabtu, 16 November 2019, jam 08.00-11.00 wib. Jangan lupa untuk hadir bersama dengan putra atau putri tercinta, agar mereka dapat merasakan senangnya belajar di SD Al-Fath. Datang ya..
.
(Mr.M)
.
āInviting Grandmaā menjadi kegiatan menarik di TK Al-Fath. Setiap kelas mengundang seorang grandma/grandpa dari salah satu siswanya untuk belajar dan bermain bersama anak-anak
.
Para grandma/grandpa juga mendongeng suatu cerita yang menarik kepada anak-anak. Sambil belajar tentang keluarga besar, di luar keluarga inti, mereka juga belajar membedakan antara orang lanjut usia dan anak-anak
.
Selain itu diharapkan mereka kemudian dapat menceritakan kembali cerita yang didongengkan tersebut kepada orang tuanya di rumah
.
Nah, buat yang ingin tau kegiatan apa lagi yang diadakan oleh KB-TK Al-Fath silahkan datang pada acara Open House pada tanggal berikut ini :
KB-TK Al-Fath Cirendeu, Sabtu, 23 November 2019
.
TK Al-Fath BSD, Sabtu, 7 Desember 2019 .
KB Al-Fath BSD, Sabtu, 14 Desember 2019
.
Silahkan datang langsung ke sekolah ya, acara dimulai pada jam 08.00-11.00 wib. Kami tunggu!
.
(Mr.M)
.
Al-Fath School Indonesia berusaha membangun komunikasi yang positif dengan orang tua murid dengan melibatkan mereka dalam berbagai kegiatan belajar mengajar di sekolah. Salah satu kegiatannya adalah āParentsā Weekā yang diadakan di kelas Kelompok Bermain Al-Fath
.
Selama lima hari berbagai kegiatan dirancang oleh para guru, seperti Cooking with Dad, Making Art with Mom. Ada juga kegiatan Read Aloud with Parents dan di penghujung hari diadakan acara Parents & Kids Performance yang diakhiri dengan acara Pot luck yang diadakan di Al-Fath Playground
.
Diakui, nilai positif dari keterlibatan orang tua adalah faktor kunci dalam meningkatkan prestasi anak dan juga menjaga kedewasaan mentalnya. Anak juga merasa nyaman secara emosional sehingga berdampak kepada perkembangan kemampuan-kemampuannya
.
Terima kasih kepada orang tua murid yang sudah membantu suksesnya acara Parentsā Week KB Al-Fath BSD. Kami harapkan kerja samanya di lain kesempatan. Cheers!
.
(Mr.M)
.
Al-Fath School Indonesia adalah Bilingual School dimana bahasa Inggris adalah bahasa kedua dalam kegiatan belajar mengajar dengan menggunakan kurikulum Cambridge English dari the University of Cambridge London. Beragam kegiatan dirancang oleh para guru untuk mengembangkan kemampuan siswa dalam berbahasa, salah satunya adalah English Cooking Class.
.
Pada hari Senin (11/11) adalah jadwal siswa grade 6 dalam kegiatan tersebut dan guru-guru dari Korea bertindak sebagai pengajar. Mereka mencoba memasak menu āKimchi Jeonā. Siswa mendengarkan penjelasan tentang bahan-bahan berikut alat-alat masak yang dipakai dan kemudian memperhatikan teknik cara memasak yang dipraktekkan langsung oleh pengajar. Tidak lupa mereka mencatat seluruh keterangan dalam buku. Setelah itu dengan antusias mereka mencoba memasak menu yang merupakan makanan ringan ala negeri Ginseng. Selama memasak guru dari Korea ini berkeliling ruang pantry dan dengan sabar menjawab beragam pertanyaan siswa yang dilontarkan dalam bahasa Inggris. Sesekali mereka ikut membantu siswa dalam memasak
.
Al-hamdulillah, setelah 30 menit menu masakan sudah tersaji. Diselingi ragam komentar, dengan lahap siswa grade 6 menyantap makanan hasil olahan mereka sendiri. Banyak hal positif yang bisa dirasakan oleh siswa. Selain kemahiran dan pengetahuan tentang kuliner, siswa juga belajar kemampuan untuk berkomunikasi dalam bahasa Inggris. Keren ya!
.
Oh iya, proses belajar mengajar English Cooking Class ini akan segera ditayangkan di kanal Youtube Al-Fath School Indonesia. Tunggu ya!
.
(Mr.M)
.